Isi Artikel Utama

Abstrak

Stunting merupakan indikator kekurangan gizi kronis akibat ketidak cukupan asupan makanan dalam waktu yang lama, kualitas pangan yang buruk, meningkatnya morbiditas serta terjadinya peningkatan tinggi badan yang tidak sesuai dengan umurnya (TB/U). Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kegiatan Cooking Class di Tk Asy-Syuhada dalam upaya pencegahan stunting dengan menuju pada kesehatan gizi anak. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode deskriptif kualitatif adalah metode penelitian yang berdasarkan pada filsafat postpositivisme digunakan untuk meneliti pada kondisi objek yang alamiah (sebagai lawannya adalah eksperimen) dimana peneliti adalah sebagai instrument kunci teknik pengumpulan data dilakukan secara trigulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif/kualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada generalisasi. Penelitian deskriptif kualitatif bertujuan untuk menggambarkan, melukiskan, menerangkan, menjelaskan dan menjawab secara lebih rinci permasalahan yang akan diteliti dengan mempelajari semaksimal mungkin seorang individu, suatu kelompok atau suatu kejadian. Dari hasil penelitian kegiatan cooking class dalam tingkat satuan pendidikan anak usia dini dapat dijadikan sebagai upaya pencegahan stunting pada anak. Karena dengan kegiatan cooking class dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi anak serta dapat memberikan pemahaman pada orang tua mengenai kebutuhan gizi anak sehingga pemenuhan gizi anak akan lebih optimal ketika diberikan oleh pihak sekolah dan keluarga.


Kata Kunci : Cooking Class, Stunting

Kata Kunci

stunting cooking class gizi kurang kegiatan memasak

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Nurjani, Y. Y., & Silviana, S. S. (2022). Pembiasaan Kegiatan Cooking Class di TK Asy-Syuhada dalam Upaya Pencegahan Stunting . Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini ( Anaking ), 1(2), 25–31. https://doi.org/10.37968/anaking.v1i2.316

Referensi

  1. Rohmah, Miftakhur, and Regina Safira Natalie, ‘Kejadian Stunting Di Tinjau Dari Pola Makan Dan Tinggi Badan Orang Tua Anak Usia 12-36 Bulan Di Puskesmas Kinoivaro Kabupaten Sigi Provinsi Sulawesi Tengah’, Journal for Quality in Women’s Health, 3.2 (2020), 207–15 https://doi.org/10.30994/jqwh.v3i2.74
  2. [Kemenkes RI] Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, ‘Infodatin - Situasi Dan Analisis Gizi’, Kemenkes RI, Pusat Data Dan Informasi, 2015, pp. 1–7
  3. Djoko Pekik, I, ‘Panduan Gizi Lengkap Keluarga Dan Olahragawan’, 2007, 45–46
  4. Echols John, Sadlly Hassan, Kamus Indonesia Inggris (jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2015)
  5. Indah Nuraini, Kamus Bahasa Indonesia (Bogor : CV Duta Grafika Publishing and Printing, 2010)
  6. Journal, Email, Abdul Rohman, Anita Rosyana, Ayu Rianti, Emi Muhaemi, and Ersih Elma Yuni, ‘Etos : Jurnal Pengabdian Masyarakat Stunting Pada Anak Usia Dini ( Study Kasus Di Desa Mirat Kec Lewimunding Majalengka )’, 2 (2020), 24–36
  7. Khairani, Penulis, ‘Situasi Stunting Di Indonesia Daftar Isi’, 2020
  8. lalu muhammad nurul wathoni, Pendidikan Islam Dalam Menyikapi Kontroversi Belajar Membaca Pada Anak Usia Dini, ed. by Husnaini Nani (Sanabil, 2020) <https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=SL0LEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA1&dq=pendidikan+islam+anak+usia+dini&ots=rFTbmXFt56&sig=6ZsJDirhYgGi1OOk4dTR4LalKS4&redir_esc=y#v=onepage&q=pendidikan islam anak usia dini&f=false>
  9. Mardhika,Amellia,‘NoTitle’,2021 <https://publikasiilmiah.unwahas.ac.id/index.php/ABD/article/view/4425>
  10. Najamuddin, ‘PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DALAM PERSPEKTIF Al-QURAN DAN HADIST’, 2014 <https://aldilafitri.blogspot.com/2014/02/pendidikan-anak-usia-dini-dalam.html>
  11. primasa, Cooking Class with Kids (jakarta)
  12. Ratnawati, Sintha, ‘SEHAT PANGKAL CERDAS’, Kesehatan, 2001 <http://katalogdpkblora.perpusnas.go.id/detail-opac?id=6471>
  13. Rohmah, Miftakhur, and Regina Safira Natalie, ‘Kejadian Stunting Di Tinjau Dari Pola Makan Dan Tinggi Badan Orang Tua Anak Usia 12-36 Bulan Di Puskesmas Kinoivaro Kabupaten Sigi Provinsi Sulawesi Tengah’, Journal for Quality in Women’s Health, 3.2 (2020), 207–15 <https://doi.org/10.30994/jqwh.v3i2.74>